Selasa, 20 Juni 2017

MUDIK

MUDIK
Cerpen By Odi Shalahuddin
“Pak, Bu, kita kok gak pernah mudik sih?” tanya Ara tiba-tiba.
“Ya, Pak, jadi setiap habis lebaran, kita cuma jadi pendengar cerita kawan-kawan,” adiknya menimpali.
Aku menghentikan laju tangan berisi nasi bercampur sambal yang siap memasuki lorong mulut. Kulihat istriku juga menghentikan laju gelas yang sudah berada di bibirnya. Kami berpandangan.
“Bapak sama Ibu gak punya kampung halaman, ya?” Ara lagi.
”Bapak-Ibu sama sekali tidak pernah bercerita masa kecil. Seperti di buku-buku, biasanya orangtua bercerita tentang sawah, tentang kerbau, tentang kambing, tentang sungai,” adiknya menyusul.
Aku meletakkan nasi dari telapak tangan, ke piring. Tinggal sedikit sebenarnya. Tapi aku rasa baiknya menghentikan dulu. Istriku juga telah meletakkan gelasnya di meja. Bibirnya diseka dengan kain lap. Aku membersihkan telapak tangan di air kobokan. Melap dengan kain yang lain.
”Ara pingin loh, ikut berdesak-desakan seperti di televisi itu, rebutan kursi di kereta atau di bus-bus besar,”
”Siapa tahu, nanti kita diwawancarai televisi, Aba bisa punya banyak cerita ke kawan-kawan. Tidak bengong,”.
Kupandangi kedua anakku. Mereka lepas bicara, sambil tetap menyantap makanannya.
”Bapak sama Ibu ketemunya bagaimana sih? Ara pingin ngerti deh. Ibu gak pernah cerita sih,”
”Aba juga pingin denger, cara Bapak merayu Ibu. Atau Ibu yang merayu Bapak?”
Kedua anakku tertawa cekikikan. Ibunya, mendelikkan matanya, sambil meletakkan ibu jari di bibirnya. Anakku hanya berhenti sejenak, lalu kembali tertawa lepas.
”Bapak sama ibu dulu suka ber-sms-an?” Ara.
“Atau chatting-chatting-an?”Aba.
Kembali keduanya tertawa. Aku jadi tersenyum memandangi kelucuan mereka. Ara anak pertamaku baru saja naik ke kelas enam SD, Aba, baru naik kelas tiga SD.
“Dulu belum ada HP. Juga belum ada internet,” aku berusaha menjawab.
“Wah, jaman Bapak-Ibu, jadul dong,” Ara.
“Jadul-jadulan, oooi….”Aba.
“HP dan internet itukanbaru saja. Ah, kalian ini terlalu banyak menonton sinetron sih,” ibunya ikutan bicara.
“Ehem… ehem…” Ara, sambil cengingisan.
”Eng.. ing…eng….” Aba menimpali
”Kalian ini lagi ngapain sih?” Ibunya bertanya.
”Merayu Bapak,” Ara.
”Juga Ibu,” Aba.
”Untuk?” Ibunya
”Biar lebaran ini bisa mudik,” keduanya hampir bersamaan sambil tertawa lagi.
”Biar ketemu Kakek dan Nenek” Ara
“Biar ketemu Om dan Tante” Aba.
“Biar ketemu Bibi dan Paman,” Ara.
“biar ketemu….. ketemu siapa lagi, Mbak?”. Aba kelihatan berpikir.
“Ketemu… ketemu siapa, ya…. ketemu sawah dan sungai,”
“ketemu…. ketemu siapa, Mbak…? Aduh.. ketemu….”
“ketemu apa aja deh,”
“Ya, ketemu apa aja deh,”
Tangan mereka bergantian mengepal. Dari tangan kanan yang terkepal, kemudian tangan kiri.
”Ok…ok..ok… kita mudik,”
”Asyiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiikkkkkkkk,” keduanya berjingkratan….
Istriku sontak memandang diriku dengan mata terbelalak. Ia hendak berkata, tapi tak ada kata yang bisa terdengar.
”Sekarang, kalian bantu ibu beres-beres, gelas dan piring, bawa ke belakang, ikutan mencuci, setelah itu bersiap ke Masjid ya…”
”Oke, boss!!!” keduanya bersiap dengan tegap sambil meletakkan telapak tangan  dengan ujung sisi telunjuk menyentuh kening.
* * *
”Mas, maksud mas, gimana sih?”
”Kenapa,”
”Mudik…”
”Ya, mudik, kenapa?”
”Kemana?”
”Ke tanah leluhur kita,”
”Masssssssssss!!!” istriku memukul bahuku.
* * *
Kedua anakku terus bertanya, kepastian mengenai mudik. Setiap hari mereka menonton kerumunan orang di stasiun dan terminal bus serta pelabuhan. Setiap hari mereka menyaksikan jalan-jalan yang mulai memadat di satu penggal jalan yang selalu hadir setiap menjelang dan sesudah lebaran.
”Pasti.. Pasti.. Tenang saja. Kita tidak perlu berdesakan, tidak perlu khawatir kehabisan tiket,”
”Wah, gak seru dong Pak,” Ara.
”Ya, gak ada desak-desakannya, Pak?” Aba.
Keduanya memancarkan wajah kekecewaan. Entahlah apa yang ada di pikiran mereka. Mereka memang tidak pernah punya pengalaman mudik selama mereka lahir. Sama halnya dengan aku dan istriku. Mereka memang tidak mengenal kakek-nenek dan sanak saudara. Bukan bermaksud memotong tali silaturrahmi dengan saudara. Bukan bermaksud mengasingkan anak-anakku dari mereka semua. Tapi…..
* * *
Hari yang dinanti tiba. Selesai shalat ied, seperti biasa kami membangun tradisi bermaaf-maafan di antara kami, setelah itu berkemas. Wajah Ara dan Aba tampak cemberut.
”Masak mudik, gak bawa barang-barang seperti di televisi itu,”  cetus Ara.
”Iya…,” menyusul Aba.
”Tenang saja anakku. Kita benar-benar mau mudik, ayo, naik ke mobil,” istriku dengan wajah ceria mencoba membujuk mereka.
Perjalanan yang hening. Tidak ada yang bersuara. Ara banyak melamun, memainkan HP-nya. Aba sibuk dengan games. Aku juga diam. Istriku begitu pula. Dua jam perjalanan, kami telah tiba. Perjalanan yang sangat cepat lantaran di hari lebaran jalanan sangat sepi. Bila pada hari biasa, wah, tidak menjamin 3-4 jam bisa sampai sini.
”Nah, kita sudah sampai,” aku menghentikan laju mobil, langsung turun.
”Pak? Bu?” Ara kebingungan. Tapi ia mengikuti ibunya yang memegangi tangannya turut turun. Lalu Aba.
Kami berdiri di pinggiran jalan. Mataku memandang ke depan. Tapi pikiran melayang. Kukira juga dengan istriku. Anakku berkali-kali menarik tangan.
”Ara, Aba, itulah kampung halaman kita. Tidak ada sungai, sawah, suara burung, sapi atau kerbau. Dulu memang banyak, tapi tidak saat ini. Semua sudah berganti, menjadi areal industri”
”Tapi itu kan pintu gerbang,” Ara.
”Ya, sepanjang jalan setelah pintu gerbang dan bangunan-bangunan itu, dulu Bapak dan Ibu dilahirkan. Tumbuh besar seperti kalian, tapi tidak seberuntung kalian. Pabrik-pabrik di sepanjang jalan ini dulu adalah perkampungan seperti yang kalian bayangkan selama ini. Kakek-Nenek, dan saudara-saudar kalian, dulu dimakamkan di tanah itu pula,” aku tak tahu apakah Ara dan Aba bisa memahami. Tapi itu harus kusampaikan kepada mereka.
Air mataku mulai jatuh. Demikian pula istriku. Ara dan Aba masih kelihatan kebingungan. Semakin cemberut merasa dipermainkan.

Minggu, 11 Juni 2017

Hirarki

   

 Hampir dua tahun kita berteman, jujur kalian adalah teman bahkan jadi sahabat yang sangat istimewa dan mungkin akan selalu terkenang.  pertemanan kita berawal dari sebuah ospek kampus. kampus ini adalah kampus yang tak aku kira aku menjadi salah satu mahasiswa didalamnya. aku ingin bercerita sedikit mereview perjalananku masuk kampus biru ini. berawal dari sebuah penyesalanku dimasa lalu. kurang lebih 8 tahun lalu aku duduk di bangku smp. di situ mungkin aku bukan anak yang menonjol, karena aku dibangku smp ya tidak terlalu pandai atau pun keren (biasa-biasa saja), tapi ada seseorang yang hadir di hidupku yang biasa biasa saja itu, namanya mirna ardiani. pertama kali kenal dia waktu aku duduk dibangku kelas 6 sd . pertama kali aku mendengar namanya itu saat temanku galang riskidianto bercerita kepada seisi teman kelas cowok2, bahwa ada temannya les di newtron yang sangat cantik, pintar dan wow pokoknya.  yang rumahnya tidak begitu jauh dari sd tempatku menuntut ilmu. mirna ini pindahan dari kediri, dia masuk di sd nogotirto saat duduk dibangku kelas 6 sd. sd nogotirto berjarak 500 m dari sdku. setelah galang bercerita mendadak semua teman ku sd heboh dan ingin melihatnya. tapi aku biasa-biasa saja dan menganggap itu hanya angan berlalu. sampai disuatu hari galang mengajak semua teman kelas, terutama yang cowok untuk menunggu didepan sd karena dua hari terakhir ini mirna pulang naik sepeda atau jalan kaki, karena ortunya sibuk kerja jadi tidak ada yang jemput saat pulang sekolah. benar saja !!! penantian menunggu mirna benar2 tak sia2 mirna lewat depan sdku saat pulang. dan semua temanku sontak mengejarnya ingin mengajak kenalan dengannya termasuk galang. aku hanya terdiam dan melihat saja. mirna pun kabur ketakutan  langsung lari menuju rumahnya, rumah mirna hanya berdara di barat sdku selisih 3 rumah . itu pertama kali aku melihat mirna, menurutku dia biasa2 saja tapi memangsih dia tinggi putih cantik. setelah kejadian itu, mirna jarang sekali terlihat pulang lewat sdku lagi.

     6 bulan berlalu, akupun lulus dari bangku sd,aku mendaftar di smp n 7 yk, aku juga tidak mengira bisa masuk smp itu, ya karena nemku  mepet  waktu itu hehehe, setelah mos pembagian kelaspun di mulai. ku lihat daftar nama siswa yang telah ditempel dipapan pengumuman, aku berada di kelas 7a, saat aku melihat susunan kelas 7a terdapat nama mirna ardiani satu kelas denganku, mendadak ya sedikit terkejut juga.  tiba saat pertama masuk kelas aku melihatnya untuk kedua kali, karena saat mos aku tidak bertemu dia, dengan jelas aku melihat dia. aku berkata dalam benakku (ohhh ini to yang namanya mirna)tapi aku belum kenalan dengan dia. mirna duduk tepat disebelah kananku tapi berbeda barisan, ya aku anggap masih biasa. lalu pelajaran pertama  dimulai, kami diminta perkenalan maju satu satu sambil menyebutkan asal sekolah masing-masing. akhirnya mirna tau klok aku bersal dari sd Tuguran, sd yang hanya berjarak 50m dari rumahnya.

    mungkin ada sejarah juga dari dia saat mendengar kata sd tuguran hehehe. setelah pelajaran selesai, semuanya sudah mengenalkan diri masing2. untuk pertama kalinya aku ngobrol sama mirna. ya pertama kenalan biasa dan dia langsung menyahut bilang eh sing  kamu dari sd tuguran ya? ... lalu aku bilang iya ...kenapa mirna? , lalu mirna berkata kembali, kamu dulu juga ikut ya ngejar ngejar aku yaaa , langsung aku jawab enggak ya ... yang ngejar2 kamu itu galang sama temen2 ku aku gak kok jawabku. oh galang to dia itu memang dulu kejar2 aku, tapi aku gak respon aku juga gak terlalu kenal sama dia... kata mirna, ohhh lalu dilanjut ngobrol ini itu sama dia... setelah beberapa bulan aku pun akrab sama dia. aku merasa mirna menaruh rasa lebih kepadaku. dari caranya menatapku dari caranya berbicara dan sikapnya kepadaku... aku melihat matanya berbicara, tapi aku masih  menganggap biasa saja. makin lama aku dekat sama dia...  tapi aku menganggap sebatas sahabat aja sih. akupun juga sudah tau bahwa dia jatuh hati padaku, akan tetapi aku masih belum bisa menerima dia lebih dari sahabat. memang  seiring berjalannya waktu aku mulai menaruh rasa lebih padanya.

     ya seperti itulah tak bisa diungkapkan dengan kata2. dia terlalu agresif itu yang membuatku sedikit ragu , satu semesterpun terlewati dengan cepatnya.  tiba libur panjang kamipun jarang berkomunikasi. libur berakhir...tiba saat masuk sekolah , setelah pelajaran berkahir dihari pertama masuk sekolah aku belum sempat berkata sepatah katapun padanya.  sontak mirna berbisik tepat ditelingaku berkata I MISS YOU, suara itu lirih tapi menggelegar isi hati ini... aku langsung menatapnya dan teman satu bangkuku mendengarnya... lalu berkata wohhhh... aku hanya terdiam dan mentapnya saja. 2 minggu setelah itu dia menyuruh salah satu teman kelasku untuk bertanya padaku, tapi bertanyanya saat waktu pergantian pelajaran... ya jam jam segitu dikelaskan masih ada seisi kelas. temanku ini namanaya jihan... dia tanya ...singgih kamu suka gak sama mirna ?... dengan kata2 yang keras sampai satu isi kelas melihattiku. aku jadi malu banget hehehehe... aku pun langsung menatap mirna, kulihat dia seperti menunggu kepastian dari tatapan matanya... lalu jihan berkata lagi gimana ngihhh ? penuh tanda tanya... ya langsung aku spontan jawab tanpa berfikir dengan otak jernihku dan rasa dalam hatiku waktu itu. sontak aku menjawabnya... aku gak suka sama mirna!!!  gak gakk sukaaa jawabku. akupun melihat mirna dia mau menangis tapi dia tahan dan dia buang muka dariku mencoba tersenyum. setelah kejadian itu aku menjauhkan diri dari dia. tapi aku menyesal sekali berkata seperti itu padanya dihadapan seisi kelas... ya karena dia bilangnya gak pas sihhh... semenjak itu dia tiap pagi aku lihat sering nangis gak tau kenapa... sering kali dengar sahabat2nya  berkata mirna nangis pasti gara2 cwok. aku mencoba acuh tak ingin tahu, tapi isi dalam hati dan fikiran ini berkata sebaliknya. sebulan berlalu dia pun dekat dengan seorang cowok... gak tau sebagai pelampiasannya mungkin. aku melihat dia dan mendoakannya semoga ada orang yang lebih baik yang akan menjaga dia. ya benar saja doaku didengar oleh Tuhanku... selang beberapa minggu aku dengar2 dia jadian,  aku pun hanya terseyum tak ada rasa sakit sedikitpun... yang aku rasa cuma bahagia. Ya aku bahagia karena dia dapat cowok yang lebih dewasa. hehhee setahun berlalu dan kami pun terpisahkan karena dibangku kelas 2 kami diacak kelasnya .  kami pun jarang sekali berbincang, ya cuma sering berpapasan saja. lalu menginjak kelas 3 aku dan dia disatuin lagi dalam satu kelas. dan sepertinya dia juga masih menyimpan sedikit rasa kepadaku ... terlihat dari sikapnya kepadaku... tapi aku cuma menyimpan saja isi hatiku ini. tapi kami berdua ya lumayan dekat. hingga menginjak kelulusan aku hanya mendapat nim yang pas pasan hehehe. dia dapet nim yang lumayan bagus sekitar  37.95 tau 38 sekian ya lupa aku ... waktu itu aku malu banget dengan hasil un ku ya gimana lagi ibarat nasi sudah menjadi bubur.

    singkat cerita kami terpisahkan oleh ruang dan waktu dia masuk sma ... ya lumayan faforit di yogyakarta, di sma n 2 yk... aku juga sama masuk kayak dia... tapi tempetku cuma A nya diganti K jadi smk n 2 yk. karena dah terpisah kami pun jarang sekali berkomunikasi. sampai saat baru hitz hitz nya twitter kala itu, aku sama mirna jadi ada sedikit ruang untuk komunikasi. dan disitu kami berkomunikasi. tapi taak berlangsung lama,  karena twiter tak berlangsung lama.  ganti ask fm yang lagi buming heheheh,,, waktu itu aku belum punya akun ask fm... aku cuma stalking dari twitternya heheh... karena dia sering re post answer asknya di twitter. selang beberapa waktu akupun buat akun ask fm. aku selalu beri peertanyaan  ke dia tanpa mencantumkan namaku. dan alhasil jawabnnya pun sering lama baru 2 hari atau 3 hari baru dia jawab.  tiba dibangku kelas  3  smk aku pun sering ngasih pertanyaan ke anon hehehe . dan sama jawabannya juga lama sampai akhirnya aku gak sengaja ngasih pertanyaan ... namaku tercantum,,, aku jadi bingung... aduhhh kepencet...fikirku dalam otakku ... tapi dengan aku nyantumin nama itu yang tadinya gak sengaja itu... dia langsung fast respon gak nyampai 15 menit hp  aku dapet notif dari ask fm, klok ada pertanyaan ku yg udah dijawab . aku buka ohhh dari doi...  mulai dari itu aku mulai komunikasi gak sembunyi2 lagi hehheeh sampai aku tanya kamu besok mau lanjut study dimana sama jurusan apa? aku tanya gitu... dia jawab UGM jurusan PWK klok gak akutansi insya allah tulisnya di ask fm.terus aku tanya lagi 5 kata yang jadi motivasi buat maju... dia jawab tapi langsung dia hapus jawabannya ... cuma sepentar muncul telus hilang deh jawabannya. tapi selang beberapa menit dia jawab lagi( pengen ngebanggain kedua orang tua) yah dari situ aku agak sedikit termotivasi untuk masuk UGM padahal aku gak suka sama sekali sama almamaternya yang berwarna abu2 itu. berkat mirna mau masuk situ aku juga ada pandangan buat masuk kesitu juga.  

    tiba saat penghujung kelas 3. aku sering ada praktek... aku juga lumayan akrab sama berbagai guru yah karena di kelas 3 aku ditunjuk jadi ketua kelas sama teman2. dan karena amanah itu aku jadi bisa akrab dengan guru2 disekolah ya salah satunya alm bapak soehardi, beliu lebih dari sekedar guru buatku... beliau merupakan salah satu guru berprestasi diskolahku. tiap siswa yang dia bimbing ikut lomba LKS (lomba ketrampilan siswa) buat anak2 stm. pasti masuk tingkat nasional, dan beliau pun juga bercita2 ke jerman.  tiba saat anak didiknya juara nasional maka otomatis lanjut lomba softskill INTERNASIONAL. anak didik beliau ditunjuk untuk mewakili indonesia dan pak hardi juga ditunjuk sebagai pembimbingnya. saat itu perlombaan digelar di jerman,  ya hampir tuntas juga cita2 pak hardi agar pergi kejerman. namun mendekati perlombaan anak didiknya tak jadi ikut lomba karena terkendala suatu hal... Tapi aku lupa karena apa itu ... cita2 pak hardi yang mau terwujud kandas diujung jalan. cita2 nya ke jerman gagal sudah. ya dia agak sedikit kecewa karena peristiwa itu, tapi yah peristiwa itu agak sedikit terbayar beliau sukses mengantarkan anak2 didiknya ke thailand dan filipina kala itu untuk lomba softskilll se asean.

    karena aku ketua kelas waktu itu aku jadi aktif berkomunikasi dengan guru2 juga pak hardi, disitu aku sama pak hardi dah seperti teman sendiri banyak pengalaman bahkan pelajaran yang bisa aku ambil dari pak hardi. kemana2 ngobrol ini itu, sampai sampai beliau sering kali malah yang nyapa aku, yang paling teringat itu waktu beliau keluar dari ruang praktek aku baru keluar dari ruang rapat.. terkejutnya aku dengan sikap pak hardi... beliau justru menyapa aku dari kejauhan padahal jaraknya jauh banget kurang lebih 30 sampai 40 meter ada kali ya jaraknya ... heyyy masss... mas singgih !!! sapa beliau dari kejauhan, dalam batinku wow banget ini guru sampai2 beliau yang selalu menyapa duluan bukan malah muridnya... padahal beliau itu termasuk guru senior dan ya punya segudang prestasi tapi beliau sangat2 menghargai orang lain ... tidak seperti guru2 lain yg harus disapa dahulu baru menjawab.  dari situ juga aku sering dapet motivasi dari beliau harus begini begini... sampai aku teringat kata-kata beliau ... mas koe ngerti pesawat f-16 f-35 gawean londo, po sukoi ... pesawat amerika po rusia kui... nek perang kudu ditembaki po dirudal lagi iso tibo... tapi yo kadang yo ra tibo mbok ditembak i, lha cobo delok nek saiki pesawat pesawat indonesia ki nek perang karo londo londone santai muk cukup di delok e  es tibo dewe dewe. yah dari kata2 beliau aku makin pengen mendalami mesin.  tiba pendaftaran univ lewat jalur prestasi dimulai... aku bertekat masuk ITB kayak pak hardi klok gak masuk polban atau polman astra. tapi al hasil semuanya gagal semuaaaa. selang pengumuman aku pun ditanyain sama pak hardi mas pye hasil e... wah pak gagal sedanten... aku bilang gitu. yah masss ra popo.. katanya, terus beliau bilang lagi... mas sampean ki tak delok2  duwe potensi mas cobo terus pasti ana dalanne, ampok o gagal tetep cobo terus pasti ana kesukses di balik kegagalan mas. dari kata2 beliau aku agak sedikit lega dan  termotivasi lagi untuk study lagi.
  
    un stm pun tinggal 1,5 bulan lagi ujian praktek dimulai. dan tiba ujian praktek pemesinan atau ujian praktek kejuruan... penilaiannya kala itu adalah pak hardi dan perwakilan dari industri. aku merasa bersemangat. sebelum mulai akupun di beritahu pak hardi ...teman2nya nanti diarahkan ya mas singgih . iya pak jawabku lalu beliau berkata sukses ya mas. iya pak siap... dan beliau lalu memberi instruksi ke semua siswa dan berkata kemarin jam 5 sore dah pada selesai semua... paling cepet jam 16.35 wib itu paling cepet yang selesai, kata beliau .dari situ aku tertantang buat selsai jam 4  dan kami semua selesai jam set 5 sorean. setelah instruksi selesai.. tet jam 9 siang ujian praktek dimulai aku agak sedikit mempercepat proses kerjaku dari awal... alhasil ya lumayan meski agak meleset target aku selesai lebih 15 menit dari target yang aku buat sendiri... aku selesai jam 16.15 wib ya lumayan meski gagal target tapi ya lumyan lah bisa cetak rekor baru hehehehe... aku urutan pertama disusul temanku sholikhin beberapa menit kemudian. tapi ada target kami yang gagal lagi ... yaitu selesai semua sekitar jam set 5 an sore itu gagal target... kami baru selesai semua satu rombongan jam 7 malem ... kami tidak boleh pulang sebelum semua selesai yahhh itu karena kami dituntut untuk selalu kompak, itu yang memuat pak hardi agak sedikit kecewa kami satu rombongan yang selesainya paling lama kata beliau, penyebabnya adalah ada salah satu teman ku yang baru sakit ... tapi aku salut dengan dia walau sakit pun dian tetep ikut ujian praktek ... sampai dia mau pingsan. akhirnya kami semua memberi support ke teman ku yang sakit ini ... sebenarnya yang sakit ini adalah sahabatku sendiri namanya septi harsoyo. dia baru sakit waktu itu.. sehingga fisiknya sangat down bahkan mukanya sangat pucat. tapi dia berhasil menyelesaikan ujian dengan sukses meski butuh waktu yang lebih lama dari teman2 yang lain. oh iya masih tentang pak hardi aku masih salut lagi dengan beliau... kan disekolahku hanya ada satu foto copy an yang berada disebelah selatan koperasi. disitu aku melihat pak hardi berbaur dengan keramaian difotocopy an. aku melihatnya dari kejauhan dia menunggu sangat lama. memang di fotocopy an itu terkenal sangat lama, klok yang foto copy cewek cantik pasti bakal langsung di utamakan yah begitulah dunia stm. aku pun terkadang mending foto copy diluar sekolah dari pada harus foto copy di sekolah. tapi beliau menunggu dengan sabar padahal klok aku yang foto copy disitu pasti ujung2nya marah hehhehe... ya dibalik kegarangannya beliau punya hati yang sangat sabar, bahkan waktu selesai beliau berkata... matur suwun ya mas sampai 5 kali dengan senyum lebar tanpa ada rasa marah sama sekali sungguh luar biasa. akupun kembali dibuat terkejut oleh sikap beliau.

     lanjut lagi ...kemudian setelah ujian praktek semuanya selesai, kami pun tinggal menunggu ujian nasional dan pelajarannya pun hanya tinggal pendalaman materi buat un, hari-hari berlalu dengan cepatnya... sampai tiba untuk terakhir kalinya kelasku diberi pendalaman materi oleh pak hardi. beliau berkata mas mas kabeh!!!, berkata pada satu kelas, mbiyen ki anak didik ku sek berhasil ki yo mas doni sek un kejurusan sek bijine paling apik, kwi we gor entok 8 ... liyane es mung 6.5 medun kwi sak angkatan mesin sek bijine paling apik yo mung mas doni entok 8... tahun tahun berikut e rung anak sek iso ngungguli bijine mas doni pol mentok 7 koma ra ngangsi 8. aku kipengenne kabeh ki lek sinau do mempeng dadine yo iso do podo mas doni bijine 8 nek iso luwih , lalu beliu berkata, mas doni ki anak didik ku sek tak bimbing lks juara sak nasional terus dong donge yo mewakili indonesia go lomba soft skill neng jerman saiki dek e lanjut neng UI bar lulus sko polban bandung. tutur beliau tapi tak dilanjutin lagi pembahasannya tentang mas doni itu. menurutku mas doni ini adalah salah satu sosok murid yang beliau banggakan karena kesuksesanya mendikdik dan bahkan semua kelas yang beliau ajar aku dengar2 juga  pak hardi selalu bercerita tentang mas doni ini.lalu sontak pak hardi melanjutkan perkataannya ...mas mas kabeh aku ki es tuo... ya aku mung iso dongak ke kabeh sukses yo karo nilai un kejuruan tahun iki nek iso yo rata2 8 sak angkatan ...pungkas beliau.
    yah itu kata2 terakhir saat beliau mengisi dikelasku padahal masih ada 3 kali pertemuan lagi dengan beliau sebelum un. mengepa terakhir ya simak cerita dibawah ini.

    waktu terakhir ngisi seingetku klok gak salah hari rabu. dan aku terakhir lihat pak hardi hari jumat. waktu itu aku dengan teman2 satu kelasku baru foto bareng pak marsudi guru paling killer distmku. habis foto aku dengan sebagian teman kelasku berpapasan dengan pak hardi dilorong dekat ruang rapat, suasana saat itu benar2 tak seperti biasanya sangat sepi sekali padahal jam waktu itu pukul 11 siang. waktu itu aku melihat pak hardi wajahnya agak sedikit pucat tapi bersinar ... aku punya firasat tapi apa ucapku dalam batinku. ada apa denganku ini. aku merasa waktu serasa terhenti... dan semuanya berhenti bergerak saat aku melihat pak hardi...  lalu terdengar sukses ya mas kata pak hardi saat salah satu temanku berjabat tangan dengan beliau.  dan disusul teman2 ku yang lain bergantian berjabat tangan dengan beliau... beliau pun sama mengucap sukses ya mas termasuk kepadaku juga... lalu setelah semua berjabat tangan ... beliau langsung bergegas tak tau kenapa beliau seperti sedang terburu-buru, tak terpikir oleh ku kenapa beliau begitu bergegas untuk segera pergi. selang beberapa jam adzanpun berkumandang, saat itu kebetulan hari jumat aku dan kawan -kawanku bergegas untuk segera mengambil air wudhu lalu menuju masjid di stm ku. aku kebetulan di shaf paling belakang karena aku datang terlambat . selang setengah jam sholat jumat pun selesai, lalu aku toleh kesebalah kanan aku melihat pak hardi dengan tatapan kosong dan aku melihat seperti ada cahaya yang menyoroti beliau.  kala itu susana juga seperti sedang sunyi-sunyinya padahal dalam keadaan ramai ... akan  tapi aku merasa  sepi. seperti ada sesuatu yang akan hilang  ...kala itu waktu seakan terhenti ... entah apa pertanda ini dalam benakku. lalu aku bergegas untuk pulang kerumah...  karena aku ada sedikit urusan dirumah.
    waktu pun berjalan seakan begitu cepatnya haripun juga sudah berganti saja ... hari itu hari sabtu tanggal 2015, serasa berat kakiku untuk melangkah kesekolah entah kenapa. aku saja datang kesekolah hampir telat ya karena itu aku ngerasa mager banget. aku tiba dikelas billl masuk pun berbunyi... tadarusan juga akan dimulai. oh iya aku belum kasih tau ya kalau di stm ku setiap harinya, ada tadarusan bersama dan itu dimulaai jam pertama dengan menyayikan lagu indonesia raya terlebih dahulu dilanjut, tadrusan 15 menit.
    setelah tadarusan sekitar jam 07.05 WIB. ada berita yang simpang siur bahwa pak hardi telah dipanggil yang maha kuasa. aku pun sangat terkejut, bergegas aku langsung ke  ruang guru dan mencari tau kebenaran berita tersebut. ternyata benar adanya... akupun dah tak bisa berfikir dengan akal sehatku perasaanku sangat tidak karuan... betapa rasa kehilangan ini sangat berkecamuk dalam hatiku dan bahkan aku merasa kehilangan orang yang dah menjadi sosok panutanku. lalu aku bergegas menuju kelasku kembali. kala itu aku tak kuat lagi menahan rasa kehilanganku aku berkata didepan kelas dengan terbata-bata dan rasanya lemas sekali tubuh ini seakan tak bisa berdiri... dan aku paksakan untuk berkata dengan lantang didepan kelas tetapi sungguh tak bisa , aku berkata  assalamuaikum teman2 ... teman2 kita sudah kehilangan sosok panutan kita , sosok yang keras untuk mendidik kita semua, sosok yang tulus mengajarkan kita. sosok yang juga telah seperti sahabat saya, sosok yang begitu luar biasa,  disela sela aku berkata didepan kelas sontak teman teman kelasku bertanya-tanya sebenarnya ada apa karena yang baru tahu hanya aku soal meninggalnya pak hardi. ngihhhh ana opo? teman2ku bersautan bertanya tanya. tapi tak aku gubris tetap aku lanjutkan dan terakhir aku bilang mas mas nek pesawat gawean indonesia kia nek ngelawan londo, londone ki muk nonton karo guya guyu lah mung didelok wes tibo dewe dewe.. rasah perlu ditembaki...dan sosok yang selalu bilang pye thohhh iki.. pungkasku dan cucuran air mata tak terbendung lagi di mataku... sontak teman2ku pun tau siapa yang aku jelaskan tanpa menyebutkan siapa yang sebenarnya di panggil oleh Allah SWT. teman2 ku juga sangat shock . benar saja karena pak hardi sudah membekas dihati2 para muridnya. bahkan saat layat dirumah almarhum begitu banyak siswa yang berdatangan. pak hardi meninggalkan satu istri dan satu anak putri yang baru duduk di bangku kelas 1 sma ... anak beliau bersekolah di sma 6 yk ya merupakan salah satu sma yang lumayan faforit juga dikota yogya.

    setelah hari itu waktu bergelut dengan cepatnya dan pada akhirnya tiba waktu ujian.  kami semua optimis mengerjakan terutama aku. un smk pun berlalu, tiba saat libur panjang sambil menunggu hasil un. aku pun gak mau menyia nyiakan waktu ku yang sangat longgar itu. karena dari dulu aku gak begitu suka kalau diam dan tidur dirumah saja, aku pun mencari aktivitas lain diluar rumah. ya main kerumah temen touring ataupun yang lainnya tapi ya rasanya bosen kalau cuma gitu2 aja. sampai aku berdiskusi dengan teman2ku main coba kita cari pekerjaan aja gimana yah langsung kami semua sepakat dan akhirnya kami magang di cv TATONAS. aku magang di cv tatonas selama 2 bulan bulan. aku ditempatkan dibagian logistik. disini sangat sangat menguras pikiran apa lagi kau sedang stock barang wah itu yang wow banget. karena pas waktu itu barang di gudang harus distock semua... tapi berkat itu aku bisa belajar stock barang sebanyak itu ada  ribuan list barang yang harus di list. disini juga aku mendapatkan keluarga baru. pak syahrono (mirip pak hardi) mas wawan, mas iwan, pakde , bintang , gendut, bintang dan gendut ini orang2 lampung yang memberiku banyak pengalaman kehidupan keras dilampung, mbak mile, mas fendri, tapi aku tidak akan membahasnya disini. lanjut 1 bulan berlalu dan hari itu penutupan pendaftaran sbm ptn . dan akupun tidak tau. yah aku kehilangan kesempatanku kala itu.

    selang beberapa hari aku mendapat info bahwa utul 1 ugm dan um uny masih buka pendaftaran.  aku bergegas mendaftar karena waktu itu aku teringat mirna pasti juga daftar ugm atau uny aku juga harus masuk jawabku dalam hati, dan aku mendaftar. tiba saat itu ujian dan aku lumayan sedikit bisa mengerjakan. tiba pengumuman waktu itu pengumuman mendekati malam takbir. aku sebenarnya gak mau melihat tapi penasaran ya udah aku buka dan hasilnya alhamdulillah aku diterima diugm. selang beberapa minggu um uny pun ada pengumuman aku juga diterima disana alhamdulillah. dan waktu itu aku sudah registrasi di ugm saat pengumuman um uny ya sudah aku memilih UGM. waktu terus bergulir dengan cepat. didesaku juga baru ada acara festival kesenian Nusupan.  aku juga bergabung didalamnya sungguh memakan banyak waktu ... dan akhirnya pembagian tugas dan gugus ppsmb telah dibagi. hari demi haripun terlewati sampai pada gladi bersih ppsmb. waktu pertama aku masuk aku sudah tidak sabar bahwa pasti aku akan menemukan mirna diantara beribu maba yang ada. pertamakali adalah kumpul gugus fakultas SV klok tempatku kumpul di gsp. lalu selesai kumpul sv dilanjut gladi bersih di lap. gsp se univ ppsmb palapa. waktu sela-sela saat ppsmb fakultas (permadani) aku mendapatkan pesan di line ku... tapi aku gak tau siapa dia... namanya nanda dewi di nama linenya. saat itu dia chat aku bilang hallo singgihya? lalu aku jawab iya ... dia jawab lagi aku nanda teman satu gugusmu... terus saling chat2 gitu dan akhirnya aku tau bahwa dia juga satu departemen sama aku. lalu seusai ppsmb permadani aku dah janjian sama dia kalau mau berangkatnya barengan dari gsp. aku tunggu2 dia gak muncul2... ya udah aku jalan dulu ke lap. gsp dan beberapa menit kemudian aku chat chatan sama dia dan akhirnya aku ketemu juga sama si nanda ini. yah dia teman pertamaku yang bisa langsung akrab di ppsmb. selang beberapa menit akupun bertemu dengan teman2 gugus suparjo3. disini aku masih belum kenal siapa2 teman keduaku adalah jonatan anak HI fisipol dia asal bali... yah orangnya baik pinter keren juga.

    kemudian selesai gladi bersih kami lanjut ke selasar maskam disitu aku tertinggal rombongan gara2 nyariin jonatan aku tertinggal sama 1 cowok dan 2 cewek yang belum aku kenal. namanya arga , leyli sama alika. pertama akau melihat mereka itu kayak adik kakak antara leyli sama alika. soalnya sama2 gendut hehehe. yah diperjalanan kami ngobrol2. dan akhirnya kami tiba juga dimaskam meski tertinggal dari rombongan hehehe. disitu aku agak mulai akrab sama arga alika dan leyli. selang beberapa menit berjalan aku dan teman2 akhirnya tiba juga di maskam dan disana kami diberi info buat besok ppsmb hari pertama. lanjut hari pertama ppsmb palapa aku gak nemu2 si mirna. dan bahkan aku cek semua follower baru yang follow ig ppsmb palapa waktu itu hehehe. kelas kami berada di fakultas perternakan. sebelumya nanda  ngechat aku malemnya agar bisa bareng sama aku soalnya dia belum ada kendaraan. ya kan jarak dari asramanya ke fakultas perternakan kan lumayan jauh. yaudah aku janjian sama dia ketemua di bunderan UGM. aku agak telat sih soalnya ada urusan dulu dirumah.sesampai di bunderan UGM langsung aja aku boncengin dia dan sampai di kantong parkir fkh.lalu bergegas ke fakultas perternakan dan sampai dah diruangan. diruangan itu aku ketemu temen2 baru dan disitu entah kenapa saat aku ngelihat alika itu kayak dah gak asing lagi padahal baru 2 kali ketemu kayak dah ketemu bertahun-tahun. aku jadi terpacu sih klok liat dia gak tau kenapa ... tapi biasa2 aja sih. dan ternyata aku liat2 nanda juga mulai akrab sama si alika. aku ngerasa ada sesuatu yang lebih dari alika yang kadang bisa buat aku termotivasi kayak aku pas sama mirna dan pak hardi. saat pulang karena akukan barengan sama nanda alika agak gimana sama aku karena tau aku boncengan sama nanda... dan saat itu dia jadi akrab sama arif ... sebenarnya mau aku jelasin kenpa aku bisa barengan sama nanda tadi tapi ya sudahlah... teman2 dah gak pada fokus ya udah gak jadi aku jelasin dan keesokan harinya aku ketemu dia lagi dengan suasana yang berbeda tentunya dia dah digosipin sama arif ya udahlah ... aku waktu itu yahhh agak ngersa gimana gitu hehehe... tapi kan ya aku bukan siapa2nya cuma temen yang baru kenal 2 hari hehehe... lanjut hari ketiga kami terpisah oleh ospek masing2 fakultas. selama 2 hari. setelah itu kami tersatukan oleh hari dan disitu adalah hari terakhir ppsmb palapa aku agak mulai menaruh suka karena dia seperti bisa menjadi motivasiku sihh awalnya untuk bisa terus maju, kalok tak fikir2 lagi dia itu mirip banget ibuku ... tapi ada juga sosok mirna dan pak hardi didalamnya... jadi satu gitu... yahhh itu yang buat aku suka sama dia... apa lagi saat aku liat dia klok niup2 kerudungnya aku suka itu. dan saat ospek hari terakhir dia dikejar2 si arif hehehe aku cuma bisa tersenyum liat dia dideketin ariff hehehe...

    dan tiba saat membuat logo asean semua berkumpul kempali di lap. GSP... disitu yuforia yahhh lumayan lahhh.. sampai akhir penutupan tiba, kami berhamburan merayakan penutupan itu. akhirnya ditutup dengan sesi foto bersama... saat itu alika ngajakin aku foto dan seusai foto aku bilang sama dia.. lik aku janji mungkin kurang lebih 3 atau 4 tahun lagi kita bertemu lagi. dan disitu dia bilang habis ini kitamasih bisa ketemu lagikan... yah semoga bilangku. dari situ persahabatan kami dimulai. selang beberapa hari aku dapet kabar bahwa mirna ternyata gak di ugm di di umy masuk jurusan akutansi. yah sungguh sayang. tapi waktu demi waktu aku malah menaruh suka sama alika ya itu karena dia seperti sosok ibu ku dan juga ada sosok mirna dan pak hardi dalam alika... ya terlihat dari gayanya ngomong kayak pak hardi kemudian dari sikapnya yang mudah bergaul sama orang lain dan lemah lembut kayak ibuku, lalu ulahnya yang pecicilan dan terkadang manja kayak mirna. yah dia juga yang buat aku selalu termotivasi buat terus maju. makanya aku tambah bersemangat  harus bisa jadi orang yang lebih dari dia. jujur hari demi hari aku mulai menaruh suka sihhh...  tapi aku tau dia tentu hanya mengangapku teman. dan saat itu aku diposisikan dalam hal yang tidak pas karena nanda juga suka sama aku... aku tau itu... aku dah janji sebelumnya aku gak mau nyakirin orang lagi, karena dulu aku pernah nyakitin mirna dan akhirnya aku malah yang tersiksa sendiri hehehe. yah dari situ aku gak mau terlalu dekat dengan orang aku hanya angap sahabat gak lebih. tapi disisi lain aku juga mulai suka sama alika... oh iya aku belum jelasin aku sebenarnya dekat sama nanda dulu karena aku berfikir dia anak rantau dia gak ada sanak saudara... ya maka dari itu aku coba bantu dia supaya dia betah dijogja dan saat dia dah punya teman yang banyak di jogja aku akan perlahan jauh dari dia itu fikiranku saat mengapa aku bisa jadi deket sama nanda.

    selang beberapa minggu nanda ada problem sama ayahnya dia bilang lagi gak bisa ngontrol emosi katanya, dia nampak terpukul dan sedih banget... yah udah aku coba nasehatin dia dan akhirnya aku ajakin dia buat jalan waktu itu aku tunjukin tempat2 dimana aja aku biasanya pergi klok pas punya masalah dan aku bisa langsung ngerasa lega. waktu terus makin larut asramanya tutup jam 10 aku bilang sama dia.. gimana nda ini dah malem ini? . dia bilang gak papa nanti aku tidur dikosnya yaana. yah udah kataku, intinya aku ngajak dia jalan supaya dia itu mau ngobrol lagi sama ortunya aku bujuk dia gak baik nyimpan dendam sama ortu kataku. yah udah setelah agak legaan aku ajak puang soalnya dah terlalu malem juga. sampai dikosnya yana kurang lebih hampir set 1. yah disana sepi banget lalu yana keluar setelah nanda hubungin si yana dan dia kaget... hayooo katanya ... sembari menatap kita berdua. ya udah tak tinggal kedalem ya kata yana. pembicaraan tiba tiba hening ... lalu nanda bilang... kamu pengen tau gak gih siapa yang selalu aku doakan dalam sholatku?... aku bilang siapa nda... lalu dia bilang ya kamu harus kasih tau dulu siapa yang kmu suka sekarang ngihhh... lalu aku yyaaa gimana ya nda aku suka sama orang tapi gak mau pacaran cuma maunya sahabatan gak lebih kataku... yaa iya gak papa sebutin aja nanti gak masuk2 lho akunya ngih... katanya. tapi ditulis aja ya jangan diomongin... aku disodorin hpnya nanda suruh ketikin nama itu... lalu aku tulis nama alika awalnya, tapi aku inget aku gak mau buat orang sakit lagi gara2 aku... karena waktu itu nanda baru aja ada problem sama ortunya. yaudah aku hapus lagi... aku tulis nama alika lagi malahan sampai tiga kali, lalu aku tulis deh nanda diatas tulisan alika... itu terpaksa aku lakuin ya karena kau gak mau dia terluka lagi klok aku tulis alika,  aku tambahin aja nama nanda diatasnya...

    sejak itu aku mau berkata jujur sama nanda bahwa aku suka sama alika ya setiap aku mau ngomong jujur selalu gak bisa ya sudahlah ... aku cuma berdoa ya rob semoga kejujuran akan terbuka pada waktunya. amin. setelah beberapa bulan igku difollow sama elang mantanya alika yahhh kan igku aku privite, jadi aku tau ya udah aju acc. tapi aku gak bilang sama alika ... yah setelah beberapa minggu kami ke fky ber 5 yah disitu banyak kesan juga tapi gak mau aku bahas disini.  akhir paragraf... sudah hampir 2 tahun kita berteman... pertemanan yang  dipertemukan oleh ospek. dan kini kita sudah menjadi sahabat bahkan seperti keluarga. dari kutipan ini aku mau berkata jujur apa adanya... bahwa memang aku berjanji pada diriku sendiri gak mau nyakirin orang lagi... aku pun juga berbagi ulasan mengapa aku masuk ugm dan mengapa aku gak mau pacaran. tapi jujur rasanya ya memang sakit memendam rasa terlalu lama... aku hanya ingin jujur terutama sama kamu lik. jujur aku suka sama kamu dari aku  berkata 3 tahun lagi aku janji kita akan bertemu lagi lik saat di lap.gsp kala itu. awalnya aku gak mau juga berkata seperti ini tapi menyimpan dan memendam itu rasanya wow banget lik. makanya aku ngomong apa adanya. aku tau sekarang memang kamu telah dekat dengan orang lain. dan mungkin kamu juga gak mau merusak persahabatan kita. dan bahkan kamu juga hanya menganggapku sebatas teman saja. maka dari itu aku akan melepas rasa ini dan membuangnya jauh2. mungkin berat bagiku tapi inilah resiko yang aku ambil. karena setiap keputusan yang kita ambil itu akan membuat kita memilih keputusan yang terbaik diantara keputusan yang paling baik atau memilih keputusan yang terbaik diantara keputusan yang terburuk. dan dari keputusan yang kita ambil  maka kita harus rela melepas keputusan yang tidak kita pilih. maka dari itu aku akan mencoba berhenti untuk menyukaimu lik... itu merupakan keputusan yang terbaik diantara keputusan paling buruk yang aku pilih. karena dengan berhenti menyukaimu itu artinya aku kehilangan tujuanku untuk apa aku terus maju dan untuk apa aku berjuang hingga sekarang ini , tapi tak apa ... memang inilah keputusan terbaiku . tapi setidaknya lewat tulisan ini aku bisa mengungkapkan isi hati yang terjebak dalam relung hati ini. dan kamu juga tau yang sebenarnya bahwa aku suka sama kamu. dan di hari ini 13 juni 2017 adalah hari spesial buat kamu selayaknya sahabat aku cuma bisa ngucapin selamat ulang tahun sukses selalu dan mendoakan yang terbaik buat kamu... semoga  tetap istiqomah iman islamnya,  apa yang kamu cita2kan dapat terkabulkan semua, berbakti kepada orang tua, bermanfaat bagi nusa dan bangsa, dan semoga cita2 kamu study ke us diijabah oleh Allah amin. sukses selalu yaaa...